Sugeng mengakui bahwa awalnya ia bukanlah siapa-siapa. Ia hanyalah orang biasa yang mengalami cacat fisik dan mengunakan kaki palsu buatan sendiri. Peran media massa dan wartawan begitu besar bagi Sugeng. Saking besarnya peran itu, Sugeng pernah berujar akan lebih memilih bertemu wartawan, daripada harus mendahulukan bertemu dengan RI 1.
Sugeng mengakui bahwa setelah adanya pemberitaan dari media massa, namanya menjadi sering didengar masyarakat dan sosoknya menjadi terkenal. Media awal yang memberitakan kiprah Sugeng adalah Harian Radar Mojokerto, anak perusahaan Jawa Pos Group.
Pemberitaan awal itu terjadi setelah Sugeng membuatkan kaki palsu untuk ketiga pasien pertamanya. Pemberitaan kedua pun dilakukan Radar Mojokerto, yang dilakukan pada saat Sugeng mewakili Pemda Mojokerto mengikuti Pameran Teknologi Tepat Guna yang diadakan di Kota Mojokerto. Pada saat pameran tersebut, Sugeng memamerkan kaki palsu hasil buatannya. Tidak banyak orang yang mendatangi standnya. Sugeng kebanyakan bengong di standnya daripada melayani orang yang ingin tahu soal kaki palsu.
Walikota Mojokerto juga turut hadir dalam pameran tersebut. Ia berkeliling lokosi pameran dan sesekali berhenti di salah satu stand. Pada saat Walikota melewati stand milik Sugeng, awalnya ia tidak mau melihat stand milik Sugeng.
Bisa dimaklumi jika Walikota tak berhenti di stand kaki palsu Sugeng, sebab menurut Sugeng, orang normal biasanya akan menjauhi hal-hal yang berkaitan dengan cacat tubuh. Sugeng lalu punya ide yang sedikit gila.
Saat Walikota melewati stand milik Sugeng, ia memberikan sebuah kaki palsu kepada Walikota. Ia tidak peduli mau diapakan kaki palsu itu jika sudah berada di tangan Walikota. Otomatis Walikota menerimanya. Dan, bertepatan dengan adegan itu, wartawan mengabadikan dan mempublikasikan pada esok harinya.
Keterangan foto di Radar Mojokerto menyebutkan jika Walikota memuji kaki palsu buatan Sugeng. Pemberitaan yang kedua ini mulai berdampak, hingga mengundang Tabloid Nyata yang berpusat di Surabaya untuk mendatangi bengkel pembuatan kaki palsu Sugeng yang ada di Mojosari, Mojokerto. Berita itu terus bergulir sampai akhirnya, sebuah acara di Metro TV, Kick Andy menemukan Sugeng dan berikutnya semakin terkenallah Sugeng Kaki Palsu. (rudi ganis)
